S1 Prodi Agroteknologi

AGROTEKNOLOGI

Universitas Muhammadiyah Enrekang

Politeknik Kesehatan (Poltekes) memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penggunaan obat yang rasional. Sebagai lembaga pendidikan di bidang kesehatan, Poltekes tidak hanya berfokus pada pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan, tetapi juga aktif dalam upaya penyuluhan kepada masyarakat. Melalui berbagai program pengabdian masyarakat dan kampanye kesehatan, Poltekes berupaya untuk memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai pentingnya penggunaan obat yang tepat, aman, dan efektif. Hal ini sangat penting untuk menghindari penyalahgunaan obat dan memastikan bahwa masyarakat mendapatkan manfaat maksimal dari pengobatan yang mereka jalani.

Salah satu bentuk kontribusi Poltekes dalam peningkatan kesadaran ini adalah melalui penyuluhan tentang cara memilih obat yang sesuai dengan kondisi medis. Poltekes melibatkan mahasiswa dan dosen dalam berbagai kegiatan seperti seminar, lokakarya, dan penyuluhan langsung kepada masyarakat, untuk menyebarkan informasi mengenai perbedaan antara obat resep dan obat bebas, serta pentingnya mengikuti petunjuk penggunaan yang benar. Program ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan obat secara sembarangan, yang seringkali berisiko menyebabkan efek samping atau resistensi obat, terutama dalam kasus penggunaan antibiotik yang tidak tepat. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa kunjungi link berikut ini: https://pafipemkobali.org/

Poltekes juga mendidik masyarakat tentang konsekuensi dari penggunaan obat yang tidak rasional, seperti overdosis, ketergantungan, atau interaksi obat yang berbahaya. Melalui berbagai materi edukasi, baik di media sosial maupun di kegiatan tatap muka, Poltekes mengajarkan masyarakat untuk tidak hanya bergantung pada pengobatan sendiri, tetapi untuk selalu berkonsultasi dengan tenaga kesehatan yang kompeten, seperti apoteker atau dokter. Dengan memahami bagaimana obat bekerja dalam tubuh, masyarakat dapat lebih berhati-hati dalam memilih obat yang sesuai dengan kondisi mereka dan menghindari praktik pengobatan yang bisa berbahaya.

Selain itu, Poltekes juga berperan dalam pelatihan tenaga kesehatan, seperti apoteker, untuk menyampaikan pesan-pesan tentang penggunaan obat yang rasional kepada pasien. Para tenaga kesehatan yang terlatih di Poltekes diharapkan dapat memberikan informasi yang jelas dan tepat kepada masyarakat mengenai cara penggunaan obat yang benar, termasuk dosis, frekuensi, dan durasi penggunaan. Melalui pelatihan ini, Poltekes berkontribusi dalam menciptakan tenaga kesehatan yang tidak hanya terampil dalam pengelolaan obat, tetapi juga memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk menjelaskan pentingnya penggunaan obat yang rasional, sehingga masyarakat dapat memperoleh manfaat terbaik dari setiap pengobatan yang diberikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *